Di arah ke hilir dari Kecamatan Tabang masih ada air terjun yang tidak
kalah menariknya dengan kedua air terjun sebelumnya. Air terjun ini berada di kawasan Sungai Lunuk
namun sudah masuk ke wilayah Desa Sido Mulyo. Air
terjun ini dikenal dengan air terjun long san, Air terjun di Longsan ini
mempunyai kelebihan karena airnya yang jernih. Hal ini dimungkinkah oleh
beberapa hal di antaranya karena litologi batuannya berupa napal dan batuan
padat lainnya. Selain itu didukung oleh kondisi lingkungannya yang masih padat
dengan tumbuhan hutan yang memiliki akar-akar yang besar dan dapat menjadi
media penyaring lempung yang terbawa oleh air. Air terjun memiliki ketinggian di lebih dari 20 meter
dengan batu-batuan berbentuk lempengan berukuran besar di bagian muaranya.
Agak sedikit sulit mencari
jalur masuk ke air terjun ini selain letaknya yang cukup jauh dari tepi sungai
Belayan, kerimbunan hutan tropis membuat kami agak sedikit kerepotan untuk
mencari jalan masuk ke arah air terjun ini meskipun beberapa orang yang
kebetulan kami temui sudah memberitahunya.
Atas kebaikan dua anak muda yang tengah mencari ikan kami ditunjukkan ke
lokasi bahkan mengingat kapal kami tidak bisan terus masuk ke dalam anak sungai
mereka menawarkan perahu mereka untuk menghantarkan kami ke sana. Ya untung saja memang jalan menuju lokasi
semakin ke dalam semakin sempit demikian pula kedalamannya sungainya semakin
dangkal sudah pasti perahu motor kami akan tidak mampu melaluinya. Namun begitu kami sampai ke lokasi air terjun
Long san ini terus terang kami disuguhi panorama yang sama sekali berbeda
dengan kedua air terjun sebelumnya. Air
terjun mengalir tidak terlalu deras dari sela sela batu monolith besar tiada
henti sungguh menyenangkan melihatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar